Hasil rekapitulasi Pilkada Surabaya 2024 akhirnya diumumkan, dengan Eri Armuji, calon wali kota dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), berhasil meraih kemenangan atas kotak kosong. Eri, yang sebelumnya dikenal sebagai Wakil Wali Kota Surabaya, memperoleh dukungan signifikan dari warga Surabaya dalam kontestasi pilkada kali ini. NAGAGG

Eri Armuji Menang Telak

Berdasarkan hasil rekapitulasi yang diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya, Eri Armuji memperoleh suara lebih dari 55% dari total suara sah yang masuk. Di sisi lain, kotak kosong hanya meraih sekitar 45% suara, meskipun mendapatkan dukungan signifikan dari beberapa kalangan masyarakat.

“Kemenangan ini adalah kemenangan bagi masyarakat Surabaya. Saya berterima kasih atas dukungan yang luar biasa dari warga Surabaya, dan ini adalah hasil kerja keras kita semua,” ujar Eri Armuji usai hasil rekapitulasi diumumkan.

Kontestasi Ketat dengan Kotak Kosong

Meskipun Eri Armuji menang dengan persentase yang cukup meyakinkan, Pilkada Surabaya kali ini dikenal dengan persaingan ketat antara Eri dan kotak kosong. Fenomena kotak kosong yang memperoleh dukungan tinggi ini menjadi sorotan utama, mengingat tidak ada calon lawan yang cukup kuat untuk menantang posisi Eri Armuji.

Pihak pendukung kotak kosong menyatakan bahwa hasil ini merupakan bentuk ketidakpuasan terhadap calon tunggal yang diusung, mengingat banyak warga yang merasa bahwa Pilkada seharusnya menghadirkan lebih banyak pilihan.

Dampak Kemenangan Eri Armuji

Dengan kemenangan ini, Eri Armuji akan melanjutkan kepemimpinannya sebagai Wali Kota Surabaya untuk periode kedua. Eri berjanji akan terus bekerja untuk memperbaiki kota Surabaya, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur, pelayanan publik, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Surabaya.

“Saya akan terus bekerja keras untuk memastikan Surabaya tetap menjadi kota yang nyaman dan maju. Masyarakat Surabaya adalah yang utama bagi saya,” tambahnya.

Reaksi Masyarakat

Kemenangan Eri Armuji juga mendapat tanggapan positif dari masyarakat Surabaya. Banyak warga yang menganggap Eri sudah menunjukkan keberhasilan dalam mengelola kota selama masa jabatannya sebagai Wakil Wali Kota, dan berharap dirinya bisa melanjutkan program-program pembangunan yang telah dimulai.

Namun, ada juga pihak yang mengkritik rendahnya tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada kali ini, yang menjadi sorotan terkait dengan fenomena kotak kosong yang mendapatkan banyak dukungan.

“Meskipun Eri menang, kami berharap Pilkada selanjutnya bisa lebih melibatkan masyarakat, dengan menghadirkan lebih banyak calon yang layak dan kredibel,” ujar seorang warga Surabaya.

Kesimpulan

Kemenangan Eri Armuji dalam Pilkada Surabaya 2024 menunjukkan dominasi PDIP di kota ini, meskipun terjadi persaingan ketat dengan kotak kosong. Hasil rekapitulasi ini juga mencerminkan adanya ketidakpuasan sebagian masyarakat terhadap calon tunggal yang diusung. Eri Armuji kini siap untuk melanjutkan kepemimpinan dan membangun Surabaya menuju kota yang lebih maju dan sejahtera.