Guntur Soekarnoputra, putra sulung Presiden pertama Indonesia, Soekarno, menyatakan bahwa aktor sekaligus politisi Rano Karno akan menjadi kekuatan besar dalam mendongkrak popularitas Pramono Anung di kalangan basis massa. Hal ini disampaikan dalam konteks Pilkada DKI Jakarta 2024, di mana Pramono diprediksi akan memanfaatkan dukungan tokoh-tokoh publik yang memiliki daya tarik besar, terutama di kalangan masyarakat menengah ke bawah. casenagagg

Dukungan Rano Karno yang Kuat

Rano Karno, yang dikenal luas sebagai pemeran utama dalam serial televisi legendaris “Si Doel Anak Sekolahan”, memiliki basis penggemar yang besar di Indonesia. “Rano Karno bukan hanya aktor, tetapi juga politisi yang memiliki pengaruh kuat di kalangan masyarakat,” ujar Guntur Soekarnoputra. Ia menambahkan bahwa kehadiran Rano dalam tim kampanye Pramono akan memperkuat posisi calon tersebut, terutama di kalangan pemilih yang memiliki ikatan emosional dengan tokoh-tokoh publik.

Selain itu, karier politik Rano yang pernah menjabat sebagai Gubernur Banten memberikan nilai tambah dalam hal pengenalan dan pengalaman dalam kancah politik nasional. “Rano punya pengalaman politik yang solid. Dia tahu bagaimana memimpin, dan ini menjadi kekuatan tersendiri bagi Pramono,” tambah Guntur.

Strategi Menggaet Basis Massa

Kehadiran Rano Karno dalam barisan pendukung Pramono dianggap sebagai strategi penting untuk menggaet suara dari berbagai kalangan, terutama mereka yang selama ini belum sepenuhnya menentukan pilihan. “Popularitas Rano di kalangan masyarakat menengah ke bawah bisa menjadi kunci untuk memperluas basis pemilih Pramono,” kata seorang pengamat politik.

Rano Karno juga dikenal sebagai figur yang dekat dengan masyarakat dan memiliki citra yang positif, baik sebagai artis maupun politisi. Kedekatan emosional ini diyakini akan meningkatkan daya tarik Pramono di mata pemilih, terutama yang menginginkan pemimpin dengan citra bersih dan dekat dengan rakyat.

Tantangan di Pilkada DKI Jakarta

Meskipun Pramono mendapatkan dukungan dari tokoh-tokoh besar seperti Rano Karno, tantangan di Pilkada DKI Jakarta tidak bisa dianggap remeh. Pemilihan di ibu kota selalu diwarnai oleh kompetisi ketat, dan para kandidat harus mampu menarik berbagai lapisan masyarakat. “Pilkada DKI Jakarta selalu menjadi ajang persaingan yang sengit, di mana para kandidat harus pandai merangkul semua golongan,” ujar seorang pengamat politik.

Pramono Anung, yang sudah memiliki pengalaman politik mumpuni sebagai politisi senior, tetap harus menghadapi tantangan besar dalam meraih suara dari berbagai kelompok pemilih. Dukungan dari tokoh-tokoh terkenal seperti Rano Karno diharapkan dapat menjadi faktor penentu dalam mendekatkan Pramono kepada masyarakat luas.

Kesimpulan

Dukungan Rano Karno terhadap Pramono Anung dipandang sebagai langkah strategis yang akan mendongkrak popularitas Pramono di kalangan basis massa, terutama pemilih menengah ke bawah. Dengan pengalaman dan popularitas Rano yang kuat, diharapkan Pramono dapat lebih dekat dengan pemilih yang memiliki hubungan emosional dengan tokoh-tokoh publik. Namun, tantangan dalam Pilkada DKI Jakarta tetap besar, dan strategi yang tepat akan menentukan hasil akhir dari pertarungan politik ini.

Untuk informasi lebih lanjut dan analisis mendalam lainnya mengenai politik dan pemilu di Indonesia, kunjungi Mundo-Mania.